Suatu hari saya sedang berbincang-bincang dengan teman saya. Pembicaraan kami menjurus ke arah mujizat dan orang-orang yang katanya punya kemampuan menyembuhkan termasuk di dalam lingkungan Gereja. Teman saya percaya dengan adanya kesembuhan-kesembuhan ilahi. Tapi saya menjelaskan kepadanya tentang trik-trik bagaimana melakukan penyembuhan ilahi itu yang sebenarnya hanya tipuan. Teman saya mendengarkan dengan seksama, dan saya dengan semangat menjelaskan trik-trik tersebut yang banyak dilakukan oleh para pendeta, meskipun pendeta tersebut tidak menyadarinya. Lalu, kemudian teman saya menyeletuk : “Judy, jadi apa yang kamu percaya sebagai orang Kristen? Bukannya penyembuhan ajaib itu terdapat di Alkitab? Bukannya Yesus juga melakukan banyak mujizat?” Teman saya menganggap sebagai orang Kristen saya seringkali menentang kekristenan itu sendiri. Saya seperti tidak percaya Tuhan, Alkitab apalagi percaya mujizat termasuk kesembuhan ilahi. Tapi disinilah saya berkesempatan menjela
Belajar memahami Alkitab, melangkah menuju kebenaran.