Siapakah Yesus?

Nama ini memang unik dan banyak sekali diperdebatkan orang. Sebagian orang mengaguminya dan memuja, sementara sebagian lagi ada yang membenci. Orang-orang yang mengaguminyapun membaginya ke dalam dua versi yang tampak bertentangan. Kisah kehidupannya juga bahkan menjadi perdebatan yang panjang dan terbagi dalam dua versi.
Yesus adalah sosok yang dapat mengubah dunia ini menjadi dua jaman, yaitu jaman sebelum dan sesudah kelahirannya. Kehebatan apakah yang dimiliki olehnya sehingga dapat membagi dunia menjadi dua jaman berbeda. Di satu sisi ia adalah seorang nabi yang melakukan banyak mukjizat dan keajaiban yang sangat sulit sekali bahkan mustahil untuk dilakukan oleh seorang manusia. Sementara di sisi lain ia di anggap sebagai seorang pembohong besar yang berusaha mengubah pandangan sekelompok umat manusia.
Ada juga yang mengganggap dan mengakui Yesus sebagai Tuhan, dan begitu menyembahnya sebagai Tuhan yang menciptakan alam semestanya. Tetapi sebagian orang hanya mengakuinya sebagai nabi saja, bahkan menyalahkan dan menganggap berdosa jika menganggap ia sebagai Tuhan.
Tampangnya sendiri juga menjadi perdebatan yang sangat panjang dan luas. Ia dikatakan keturunan dari bangsa Israel, sebuah bangsa yang berada di wilayah Timur Tengah. Tetapi ajaibnya gambar dan wajahnya muncul dalam berbagai versi manusia di dunia. Orang-orang di dunia banyak yang menggambarkan wajah Yesus sebagai seseorang dengan ciri-ciri seperti di wilayah masing-masing, misalnya di Cina ia digambarkan bermata sipit dengan rambut berkepang seperti orang-orang Cina jaman dahulu, di Afrika ia digambarkan sebagai seorang yang berkulit hitam, dan masih banyak lagi versi wajah Yesus yang beredar di dunia.
Untuk saat ini gambar Yesus yang paling banyak di akui adalah gambarnya sebagai seorang berkulit putih berambut panjang sedikit berombak, dan memiliki jenggot serta kumis yang lebat. Tidak dapat dipastikan seperti apa wajah Yesus sebenarnya.
Tapi bukan itu yang menjadi permasalahannya. Jika ditanyakan kepada setiap orang yang mengetahui mengenai tokoh-tokoh dunia termasuk Yesus, siapakah orang yang paling banyak menjadi perdebatan dan tidak pernah ada habisnya hingga ratusan dan ribuan tahun, jawabannya adalah Yesus.
Menurut kisah di dalam Alkitab, Ia adalah anak seorang tukang kayu, namun ia lahir tanpa melalui hubungan suami istri. Yesus lahir dari seorang perawan yang bernama Maria. Dan ia berasal dari Tuhan sendiri. Benarkah kisah ini, kisah inipun menjadi perdebatan, meskipun sebagian besar mengakuinya, namun tetap ada orang-orang yang menyangkalnya dan mengatakan bahwa Yesus hadir di dunia ini melalui hubungan suami istri antara Yusuf dan Maria. Maka terjadilah perdebatan lagi.
Orang-orang yang percaya Yesus lahir bukan dari hubungan suami istripun tetap ada yang memperdebatkannya, terutama oleh orang-orang yang percaya adanya mahluk lain di alam semesta ini atau yang lebih di kenal dengan UFO. Ada yang percaya dan mengatakan bahwa Yesus dihasilkan dari kemajuan teknologi yang dimiliki oleh mahluk asing (alien). Dan dengan teknologinya ini alien memasukkan benih manusia kedalam sel telur Maria. Hebat sekali..! Benarkah hal ini, benarkah Yesus dihasilkan dari rekayasa genetika. Rasanya tidak mungkin karena jika memang ia dihasilkan oleh kemajuan teknologi alien, mengapa mereka tidak melindungi dan menjaganya ketika ia akan disalibkan. Atau ia memang benar-benar dilindungi dan dijaga seperti kisah dalam agama Islam yang mengatakan bahwa yang disalibkan bukan Yesus tetapi orang lain yang wajahnya di ubah menjadi seperti Yesus. Sedangkan Yesus sendiri di angkat ke surga oleh Tuhan atau alien???
Kalau memang benar seperti ini yang terjadi, lalu mengapa alien-alien hanya menciptakan satu Yesus saja dan ditempatkan di Israel, bukankah dunia ini luas dan pada saat itu penyebaran informasi amat sangat sulit untuk langsung tersebar ke dunia, sementara Yesus memberikan pengajaran hanya sekitar 3,5 tahun.
Pengajaran-pengajaran Yesuspun kembali menjadi perdebatan. Tidak semua orang dapat menerima Alkitab yang berisi ajaran-ajaran Yesus, temasuk juga Al-Quran yang juga terdapat pengajaran-pengajaran Yesus. Bahkan ada yang tidak percaya sama sekali. Sementara sebagian lagi percaya pada ajaran Yesus tetapi hanya di anggap sebagai ajaran moral saja. Yang percaya pada Yesuspun masih ada yang memperdebatkannya lagi. Ada yang mengatakan bahwa perkataan Yesus sendiri banyak yang bertentangan dan tidak sesuai dengan kenyataannya, sementara ada juga yang mengatakan bahwa perkataan Yesus mutlak kebenarannya. Perdebatan mengenai pengajaran Yesus pun menjadi perdebatan yang panjang dan tidak ada habis-habisnya.
Keberadaan Yesus di dunia inipun ada yang menyangkalnya, bahkan ada yang mengatakan kalau Yesus hanyalah kisah dongeng dan tidak pernah ada di dunia ini. Tetapi sebagian menganggap Yesus benar-benar ada sebagai seorang pengajar moral, anak Tuhan, penipu, dan lain sebagainya.
Apakah selesai sampai di sini masalah perdebatan ini? Tampaknya belum, masih ada lagi perdebatan. Jika di lihat dari Alkitab, terdapat masa-masa kehidupan Yesus yang tidak tercatat di dalam Alkitab. Kisah Yesus di Alkitab berawal dari kelahirannya sampai usia 12 tahun. Sesudah itu kisah Yesus seperti hilang begitu saja dan kembali lagi pada usia Yesus yang ke 30 tahun dimana usia ini menjadi awal pengajaran dan pelayanannya di Israel. Masa-masa hilangnya kisah Yesus mulai usia ke 13 tahun hingga ke 29 tahun menjadi perdebatan yang panjang.
Banyak versi cerita mengenai hilangnya Yesus dalam masa-masa ini. Ada yang mengakui dan mengatakan kalau masa-masa ini Yesus pergi mengembara ke India, Tibet, dan Cina. Bahkan dikatakan di tempat-tempat inilah Yesus di tempa dan di persiapkan untuk melakukan pelayanannya di kampung halaman. Yesus dikatakan belajar mengenai agama Budha, Hindu, meditasi, dan ajaran-ajaran lain yang ada di dalam negara-negara ini. Apakah ini benar? Banyak yang membuktikan kesalahan-kesalahan mengenai hal ini. Bahkan jika kita membawa Alkitab mengenai pengajaran-pengajaran Yesus, sangat tampak bahwa tidak ada sama sekali unsur-unsur ajaran Budha, Hindu atau ajaran-ajaran lainnya dari negara-negara ini.
Mengapa orang banyak sekali yang senang memperdebatkan mengeanai tokoh yang satu ini. Perdebatan dan pertentangan pendapat serta pandangan mengenai Yesus pun dapat menyebabkan timbul perselisihan dan kekacauan, bahkan perangpun dapat terjadi seperti yang dapat kita lihat dalam sejarah.
Siapakah Yesus? Banyak orang merasa begitu yakin dapat menjawabnya. Perdebatan mengenai Yesus bukan hanya perdebatan yang kecil, tetapi dari ujung rambut sampai ujung kaki Yesus diperdebatkan, bahkan perkataan dan tindakannya juga tidak lepas dari perdebatan. Manusia seperti apakah sampai begitu banyak orang yang saling berebut untuk memilikinya termasuk juga berebut untuk menghina dan menghakiminya? Keajaiban perdebatan seorang Yesus tidak pernah dan tidak akan pernah dimiliki oleh siapapun manusia di dunia ini. Siapakah Yesus?
Satu hal yang juga termasuk banyak di perdebatkan oleh manusia-manusia di dunia dan banyak yang merasa paling benar adalah tentang Tuhan. Tuhan pun banyak di perdebatkan, mulai dari orang-orang yang percaya dan menyembah padaNya, sampai orang-orang yang tidak percaya kepadaNya pun turut berdebat. Banyak yang berusaha membuktikan dirinya paling benar, bahkan melalui ilmu pengetahuanpun orang berusaha membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada. Tetapi sebagian lagi justru semakin menemukan banyak ilmu pengetahuan justru semakin menjadi yakin dan percaya kalau Tuhan itu benar-benar ada.
Manusia seperti apakah Yesus sehingga menjadi perdebatan yang begitu panjang. Dan mengapa harus Yesus yang menjadi perdebatan, padahal begitu banyak tokoh-tokoh lain yang “luar biasa”, tapi tidak sehebat Yesus di dalam perdebatannya. Apakah yang sedang dibuktikan oleh banyak orang mengenai Yesus ini. Apakah Yesus orang gila? apakah Yesus ahli filsafat?, apakah Yesus pengajar moral?, apakah Yesus penipu?, apakah Yesus hanya manusia biasa?, ataukah karena perdebatan yang panjang dan tidak habis-habisnya ini membuktikan kalau Ia adalah TUHAN?