Lalu Daud pergi dari sana dan melarikan diri ke gua Adulam... Berhimpunlah juga kepadanya setiap orang yang dalam kesukaran, setiap orang yang di kejar-kejar tukang piutang, setiap orang yang sakit hati, maka ia menjadi pemimpin mereka. Bersama-sama dengan dia ada kira-kira empat ratus orang. (1 Samuel 22:1-2) Menghadapi kesulitan, siapa sih yang mau, apalagi sampai berlarut-larut sampai rasanya berat sekali. Kita hidup didalam dunia yang setiap hari pasti ada masalah, baik itu besar maupun kecil, berhubungan langsung dengan kita ataupun tidak. Sebagai pengikut Kristus, kitapun tidak luput dari masalah. Seringkali ketika menghadapi masalah/kesulitan/penderitaan, kita merasa begitu berat dan merasa hanya kita yang mengalami. Tuhan sepertinya tidak adil. Berkali-kali kita berdoa meminta pertolongan Tuhan, tapi hasilnya tidak kelihatan. Kesulitan demi kesulitan terus menghampiri kita. Apa yang terjadi dengan Daud pada ayat di atas? Jika kita membaca pasal-pasal sebelumnya, kita mengetahu
Belajar memahami Alkitab, melangkah menuju kebenaran.